Anggaran Pembuatan Aplikasi PPDB Online SMA/SMK di Riau Rp1,4 Miliar Dibatalkan
Rabu, 22-06-2022 - 06:02:06 WIB
PEKANBARU - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,4 miliar untuk jasa pembuatan aplikasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online SMA/SMK negeri di Riau tahun ajaran 2022/2023.
Namun belakangan pengadaan jasa pembuatan aplikasi yang sempat dilelang itu akhirnya dibatalkan. Kemudian pembuatan aplikasi PPDB diambil alih oleh Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau.
Hal itu diakui Kepala Diskominfotik Provinsi Riau, Erisman Yahya saat dikonfirmasi terkait anggaran pembuatan aplikasi PPDB SMA/SMK di Riau, Selasa (21/6/2022).
"Aplikasi PPDB SMA/SMK kita yang buat. Memang awalnya Disdik mau pakai pihak ketiga untuk membuat aplikasi PPDB, dan sudah dianggarkan sebesar Rp1,4 miliar. Itu sudah sempat dilelang, dan telah dibatalkan. Kemudian Diskominfotik Riau yang buat aplikasinya," katanya.
Sedangkan untuk servernya, lanjut Erisman, pihaknya meminta bantuan kepada Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo), dan keamanan dibantu Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) RI.
"Kalau server bantuan Kominfo. Karena kita sebelum mengirim surat permintaan bantuan untuk mendukung PPDB. Kalau aplikasi pakai pihak ketiga, belum lagi servernya. Server itu sewa selama dua minggu ke Google bisa menelan anggaran sampai Rp2 miliar," terangnya.
"Artinya kita sudah melakukan efisiensi anggaran Rp3,4 miliar. Karena kita buat aplikasi free, tidak ada anggaran. Dan server dibantu Kominfo, dan Kominfo dengan senang hati membantu, karena itu sebagai bentu sumbangsih Kominfo ke daerah," tambahnya.
Erisman mengklaim untuk aplikasi PPDB SMA/SMK negeri dibuat sesuai standar,
karena sudah beberapa kali dilakukan simulasi berhasil tidak ada masalah. Dimana untuk keamanan telah dibackup oleh BSSN untuk mengantisipasi hacker.
"Namun untuk mengantisipasi terjadinya error karena banyak pengunjung, kita sudah ada tim dari Kominfotik Riau dan Disdik Riau untuk mengatasinya," tukasnya.
(CAKAPLAH)
Komentar Anda :