Breaking News
Bupati Zukri Lepas Jemaah Calon Haji Kabupaten Pelalawan | Kemenag: Kuota Indonesia sudah Terpenuhi, Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji | Cuaca di Arab Saudi Diperkirakan Capai 50 Derajat Celcius, Kadiskes Imbau JCH Riau | Husni dan Istri Tampil Serasi Kenakan Busana Karya Lulusan SMK Pariwisata Siak di Lancang Kuning Car | Air Putih Dingin Vs Air Putih Suhu Ruang, Lebih Sehat Mana? | Warga Riau, Waspadai Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang di Akhir Pekan Selasa, 7 Mei 2024

 
AS Memasuki Pekan Mengerikan, Mayat-mayat Korban Corona Ditumpuk dalam Kantong Oranye
Senin, 06-04-2020 - 06:58:27 WIB

WASHINGTON - Jumlah kematian akibat virus corona COVID-19 di Amerika Serikat melonjak, terutama di New York, Michigan, dan Louisiana. Sejumlah gubernur menyerukan agar warga tinggal di rumah selama pekan-pekan paling genting .

New York, negara bagian yang paling terpukul, melaporkan pada Minggu (5/4) bahwa ada hampir 600 kematian baru dengan total 4.159 kematian dan 122.000 total kasus.

Mayat-mayat korban COVID-19, penyakit pernapasan mirip flu yang disebabkan oleh virus corona, ditumpuk dalam kantong oranye terang di dalam kamar mayat sementara di luar Pusat Medis Wyckoff Heights di Brooklyn, menurut foto yang diberikan kepada Reuters.

Kepala operasional Korps Layanan Kesehatan Masyarakat AS Jerome Adams memperingatkan di Fox News Sunday bahwa masa sulit ada di depan tetapi "ada cahaya di ujung terowongan jika setiap orang melakukan bagian mereka selama 30 hari ke depan."

"Ini akan menjadi minggu paling sulit dan paling menyedihkan dalam kehidupan kebanyakan orang Amerika, terus terang. Ini akan menjadi momen Pearl Harbor kita, momen 9/11 kita, hanya saja itu tidak bersifat lokal," katanya.

"Itu akan terjadi di seluruh negeri. Dan aku ingin Amerika mengerti itu."

Tempat-tempat seperti Pennsylvania, Colorado, dan Washington DC mulai menyaksikan peningkatan kematian.

Gugus tugas penanganan virus corona Gedung Putih memperingatkan ini bukan waktunya untuk pergi ke toko kelontong atau tempat-tempat umum lainnya.

Sebagian besar negara bagian telah memerintahkan penduduk untuk tinggal di rumah kecuali untuk keperluan penting, guna memperlambat penyebaran virus di AS di mana lebih dari 321.000 orang dinyatakan positif dan lebih dari 9.100 orang telah meninggal, menurut penghitungan Reuters.

Namun, beberapa gereja mengadakan pertemuan besar pada Minggu Palma, awal Pekan Suci di gereja-gereja Kristen.

"Kami menentang aturan karena perintah Tuhan adalah menyebarkan Injil," kata Tony Spell, pendeta Gereja Life Tabernacle di pinggiran kota Baton Rouge, Louisiana.

Dia telah menentang perintah negara untuk tidak berkumpul dalam kelompok besar dan telah dikenai enam pelanggaran ringan.

Louisiana telah menjadi tempat paling berbahaya dalam penularan virus. Pada Sabtu (4/4), negara bagian itu melaporkan lonjakan kematian menjadi 409 dan lebih dari 12.000 kasus.

Gubernur John Bel Edwards mengatakan kepada CNN pada Minggu bahwa negara bagian itu kemungkinan kehabisan ventilator pada Kamis mendatang.

Pakar medis Gedung Putih memperkirakan antara 100-240 ribu orang Amerika dapat terbunuh dalam pandemi, bahkan jika perintah untuk tinggal di rumah diikuti.

Presiden Donald Trump memperingatkan pada Sabtu bahwa hari-hari ke depan bisa "sangat mengerikan".

Gubernur negara bagian Washington Jay Inslee, seorang Demokrat, yang negaranya mencatat infeksi COVID-19 pertama di AS itu tetapi sejak itu kasus-kasus terlihat merata setelah tindakan awal karantina, mengatakan jika negara-negara lain tidak juga memberlakukan tindakan tegas, virus hanya akan bersirkulasi.

"Akan lebih baik jika memiliki perintah nasional untuk tinggal di rumah," katanya kepada NBC News dalam program "Meet the Press".

"Bahkan jika Washington memberlakukan sepenuhnya aturan ini, jika negara bagian lain tidak, virus itu bisa kembali dan melintasi perbatasan kita dua bulan dari sekarang."

Gubernur Arkansas dari Republik, Asa Hutchinson, bagaimanapun, tetap menolak untuk memerintahkan pembatasan di seluruh negara bagian, dengan mengatakan bahwa situasinya diawasi dengan ketat dan bahwa "pendekatan yang ditargetkan" masih memperlambat penyebaran virus.

"Kami akan melakukan lebih banyak sesuai kebutuhan," katanya kepada NBC. (Antara)



 
Berita Lainnya :
  • Bupati Zukri Lepas Jemaah Calon Haji Kabupaten Pelalawan
  • Kemenag: Kuota Indonesia sudah Terpenuhi, Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji
  • Cuaca di Arab Saudi Diperkirakan Capai 50 Derajat Celcius, Kadiskes Imbau JCH Riau
  • Husni dan Istri Tampil Serasi Kenakan Busana Karya Lulusan SMK Pariwisata Siak di Lancang Kuning Car
  • Air Putih Dingin Vs Air Putih Suhu Ruang, Lebih Sehat Mana?
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Bupati Zukri Lepas Jemaah Calon Haji Kabupaten Pelalawan
    #2 Kemenag: Kuota Indonesia sudah Terpenuhi, Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji
    #3 Cuaca di Arab Saudi Diperkirakan Capai 50 Derajat Celcius, Kadiskes Imbau JCH Riau
    #4 Husni dan Istri Tampil Serasi Kenakan Busana Karya Lulusan SMK Pariwisata Siak di Lancang Kuning Car
    #5 Air Putih Dingin Vs Air Putih Suhu Ruang, Lebih Sehat Mana?
    #6 Warga Riau, Waspadai Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang di Akhir Pekan
    #7 Forsesdasi dan Apeksi Nyatakan Sikap, Dorong Pusat Alokasikan Anggaran Sesuai Kebutuhan Daerah
    #8 Efek Samping Vaksin AstraZeneca Berbahaya, Kemenkes Bilang Begini
    #9 Jelang Keberangkatan JCH Pekanbaru, Kota Makkah Dilanda Cuaca Ekstrem
    #10 Kemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved