Breaking News
Forsesdasi dan Apeksi Nyatakan Sikap, Dorong Pusat Alokasikan Anggaran Sesuai Kebutuhan Daerah | Efek Samping Vaksin AstraZeneca Berbahaya, Kemenkes Bilang Begini | Jelang Keberangkatan JCH Pekanbaru, Kota Makkah Dilanda Cuaca Ekstrem | Kemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit | Audiensi Bersama Forum Komunikasi PPPK, Ini yang Disampaikan Plt Kakanwil Kemenag Riau | Adzan untuk Bayi Lahir dan Mayit Saat Dikubur Dilarang? Ini Penjelasan Mazhab Syafii Sabtu, 4 Mei 2024

 
Efek Corona, IMF Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Global Negatif
Selasa, 24-03-2020 - 20:25:58 WIB

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan Dana Moneter Internasional (IMF) memprediksi pertumbuhan ekonomi global di 2020 menjadi negatif. Kondisi tersebut tak lepas dari pengaruh pandemi virus corona (Covid-19). Namun demikian, IMF mengatakan ekonomi dunia bakal membaik di 2021.

Informasi tersebut, kata bendahara negara disampaikan dalam pertemuan virtual menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara G20.

"Managing Director IMF menyampaikan tahun 2020 proyeksi pertumbuhan ekonomi global dipastikan akan negatif artinya akan terjadi kontraksi jauh lebih rendah dari yang tadinya dibayangkan pertumbuhan ekonomi 2020 di atas 3 persen," ujar Sri Mulyani dalam video conference, Selasa (24/3).

Ia melanjutkan dalam pertemuan itu IMF juga menyampaikan situasi saat ini seperti krisis 2008 atau bahkan lebih buruk. Karenanya, IMF akan menyiapkan pendanaan sebesar US$1 triliun, serta mengusulkan tambahan US$500 miliar sebagai fasilitas swap seluruh anggota IMF.

"Dengan adanya tambahan US$500 miliar dari US$1 triliun diharap IMF membantu negara-negara secara otomatis yang saat ini menghadapi capital outflow dan memiliki situasi likuiditas sangat ketat," ucapnya.

Sebelumnya, Bank Indonesia mencatat aliran modal keluar mencapai Rp105,1 triliun secara neto pada Kamis (19/3). Jumlah itu terdiri dari SBN sebesar Rp92,8 triliun dan saham Rp8,3 triliun.

"Sebagian besar capital outflow terjadi pada bulan Maret, seiring eskalasi penyebaran virus yang cepat di AS dan Eropa. Mereka melepas aset dan kemudian dikonversi ke dolar AS," terang Gubernur BI Perry Warjiyo.

(CNN Indonesia)



 
Berita Lainnya :
  • Forsesdasi dan Apeksi Nyatakan Sikap, Dorong Pusat Alokasikan Anggaran Sesuai Kebutuhan Daerah
  • Efek Samping Vaksin AstraZeneca Berbahaya, Kemenkes Bilang Begini
  • Jelang Keberangkatan JCH Pekanbaru, Kota Makkah Dilanda Cuaca Ekstrem
  • Kemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit
  • Audiensi Bersama Forum Komunikasi PPPK, Ini yang Disampaikan Plt Kakanwil Kemenag Riau
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Forsesdasi dan Apeksi Nyatakan Sikap, Dorong Pusat Alokasikan Anggaran Sesuai Kebutuhan Daerah
    #2 Efek Samping Vaksin AstraZeneca Berbahaya, Kemenkes Bilang Begini
    #3 Jelang Keberangkatan JCH Pekanbaru, Kota Makkah Dilanda Cuaca Ekstrem
    #4 Kemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit
    #5 Audiensi Bersama Forum Komunikasi PPPK, Ini yang Disampaikan Plt Kakanwil Kemenag Riau
    #6 Adzan untuk Bayi Lahir dan Mayit Saat Dikubur Dilarang? Ini Penjelasan Mazhab Syafii
    #7 Dokter Imbau Stop Berikan Parasetamol ke Anak yang Demam Pascaimunisasi
    #8 Kalah dari Irak, Indonesia Harus Jalani Laga Playoff untuk Tiket Olimpiade
    #9 Jalin Kerja Sama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia,Ini Harapan Rektor UNRI
    #10 Catat, Berikut Jadwal Penerimaan Peserta Didik Baru SMA dan SMK Negeri di Provinsi
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved