Breaking News
Menanti Langkah Politik PDIP, Koalisi atau Oposisi Dibahas dalam Rakernas Mei | Tim Penyelamat Palestina Temukan Dugaan Pencurian Organ oleh Israel | Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita | Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes | Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong | Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal Senin, 29 April 2024

 
PA 212 Sebut Khilafah dan Jihad Ajaran Islam, Tak Boleh Dihapus
Senin, 09-12-2019 - 13:53:34 WIB

JAKARTA - Persaudaraan Alumni 212 meminta Menteri Agama Fachrul Razi tidak menghapus materi ajaran tentang khilafah dan jihad dalam pelajaran agama Islam di Madrasah.  Juru bicara PA 212 Haikal Hasan mengatakan pemerintah cukup mengubah narasi mengenai khilafah dan jihad dalam pelajaran agama Islam.

"Dalam hal ini PA 212 inginnya diubah narasinya, bukan dihilangkan," ujar Haikal kepada CNNIndonesia.com, Senin (9/12).

Lihat juga: DPR Dukung Khilafah dan Jihad Tetap Ada dalam Pelajaran Agama
Haikal menuturkan jihad merupakan bagian dari ajaran agama Islam yang tidak boleh dihilangkan. Dia mengatakan pemerintah cukup memperluas pengertian tentang jihad di dalam pelajaran agama Islam.

Misalnya, dia berkata, jika mahasiswa mendapat Indeks Prestasi Kumulatif sebesar 4.00 merupakan jihad. Bagi pelajar, dia berkata dikatakan jihad jika menjuarai olimpiade, mendapat nilai terbaik, hingga mendapat universitas pilihan.

"Jadi begitulah, diarahkan," ujarnya.

Sementara untuk khilafah, Haikal menegaskan tidak bisa dihilangkan karena juga bagian dari ajaran agama. Dia berkata pemerintah cukup memberi penjelasan dengan mengubah narasi atau diksinya menjadi lebih terkini bahwa suatu saat akan terjadi pada akhir zaman.

Lihat juga: Kemenag Revisi Konten Khilafah dan Jihad di Buku Madrasah
"Kalau dihapuskan akan menimbulkan pro dan kontra. Harusnya pemerintah memfasilitasi dan meluruskan diksinya, bukan memberangus sebuah ajaran," ujarnya.

Lebih dari itu, Haikal mengaku tidak sepakat ada pihak yang mengupayakan khilafah untuk saat ini.

Terpisah, Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif sepakat dengan sikap DPR yang menolak materi khilafah dan jihad dihapus dalam ajaran agama Islam. Dia menilai pengetahuan anggota DPR lebih baik dari Kementerian Agama.

"Kami setuju dengan pendapat anggota dewan tersebut. Ini menunjukkan pengetahuan keislaman anggota dewan lebih maju dari Kementerian Agama," ujar Slamet kepada CNNIndonesia.com.

Slamet mengingatkan khilafah tidak bisa dilepaskan dari Islam. Namun, dia berkata pengaplikasian khilafah berbeda-beda.

Adapun mengenai jihad, dia mengatakan merupakan roh dari Islam. "Jika dicabut berarti ruh Islam akan dihilangkan. Ini bahaya," ujarnya.

Sebelumnya, Kementerian Agama berencana melakukan revisi terhadap konten ajaran terkait khilafah dan jihad dalam pelajaran agama Islam di tingkat madrasah.

Lihat juga: Kemenag Tarik Soal Ujian Madrasah Berkonten Khilafah di Jatim
Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Kamaruddin Amin menjelaskan Kemenag tak menghapus konten ajaran khilafah dan jihad, melainkan diperbaiki.

"Saya perlu menyampaikan bahwa konten khilafah dan jihad tidak dihapus sepenuhnya dalam buku yang akan diterbitkan. Makna khilafah dan jihad akan diberi perspektif yang lebih produktif dan kontekstual," kata Kamaruddin lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Minggu (8/12). (CNN Indonesia)



 
Berita Lainnya :
  • Menanti Langkah Politik PDIP, Koalisi atau Oposisi Dibahas dalam Rakernas Mei
  • Tim Penyelamat Palestina Temukan Dugaan Pencurian Organ oleh Israel
  • Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
  • Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
  • Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Menanti Langkah Politik PDIP, Koalisi atau Oposisi Dibahas dalam Rakernas Mei
    #2 Tim Penyelamat Palestina Temukan Dugaan Pencurian Organ oleh Israel
    #3 Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
    #4 Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
    #5 Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
    #6 Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
    #7 Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
    #8 AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023
    #9 Visa Jemaah Calon Haji Riau Dicetak, 6 Kloter Sudah Selesai
    #10 Penetapan NIP PPPK Pemprov Riau 2023 Masih Diproses BKN
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved