Breaking News
Menanti Langkah Politik PDIP, Koalisi atau Oposisi Dibahas dalam Rakernas Mei | Tim Penyelamat Palestina Temukan Dugaan Pencurian Organ oleh Israel | Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita | Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes | Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong | Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal Senin, 29 April 2024

 
Dear Pengguna Android, Cepat Uninstall 4 Aplikasi Made in China Ini!
Kamis, 03-10-2019 - 14:10:56 WIB

RIAUTRUST.COM - Pengguna Android harus waspada saat mengunduh aplikasi secara acak dari toko aplikasi Google Play, sebab sejumlah oknum aplikasi melanggar kebijakan dari Google setelah divalidasi. Bahkan, baru-baru ini, aplikasi bernama Camscanner dihapus dari karena disusupi oleh serangan adware.

Namun, pengembangnya segera memperbaiki hal tersebut sehingga aplikasi bisa kembali diluncurkan. Setelah kasus itu, ditemukan empat yang jika dijumlah, sudah diunduh 500 juta kali.

“Keempatnya merupakan aplikasi VPN, terdiri dari HotSpotVPN, Fre VPN Master, Secure VPN, dan CM Security Applock AntiVirus,” begitu bunyi laporan Times of India, dilansir Rabu (2/10/2019).

Jika Anda sudah telanjur memasang satu dari empat aplikasi itu, segera hapus agar perangkat Anda terbebas dari aplikasi berbahaya. Keempatnya dinyatakan melanggar kebijakan karena memuat begitu banyak iklan penipuan di ponsel.

Laporan yang sama menyebutkan, “Keempat aplikasi VPN Android itu dibuat oleh pengembang yang berbasis di China.”

Tak hanya itu, belum lama ini, peneliti keamanan siber di perusahaan CSIS telah menemukan malware yang setidaknya memengaruhi 24 aplikasi Android yang cukup populer, dengan total pengguna lebih dari 472 juta.

Ke-24 aplikasi itu dinyatakan positif mengandung serangan jenis Trojan terbaru yang bernama Joker. “Trojan ini secara diam-diam berinteraksi dengan situs iklan, mencuri pesan singkat korban, datar kontak, hingga informasi perangkat,” kata peneliti CSIS. [Viva]




 
Berita Lainnya :
  • Menanti Langkah Politik PDIP, Koalisi atau Oposisi Dibahas dalam Rakernas Mei
  • Tim Penyelamat Palestina Temukan Dugaan Pencurian Organ oleh Israel
  • Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
  • Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
  • Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Menanti Langkah Politik PDIP, Koalisi atau Oposisi Dibahas dalam Rakernas Mei
    #2 Tim Penyelamat Palestina Temukan Dugaan Pencurian Organ oleh Israel
    #3 Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
    #4 Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
    #5 Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
    #6 Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
    #7 Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
    #8 AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023
    #9 Visa Jemaah Calon Haji Riau Dicetak, 6 Kloter Sudah Selesai
    #10 Penetapan NIP PPPK Pemprov Riau 2023 Masih Diproses BKN
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved