PEKANBARU - Sekretariat Dewan (Setwan) mengakui untuk saat ini sudah melakukan antisipasi penarikan segala fasilitas yang digunakan okeh eks Anggota Dewan periode 2014-2019. Diharapkan begitu berakhir masa jabatan tanggal 6 September 2019 mendatang, segala fasilitas sudah ditarik.

"Kita sudah buat surat mengenai hal ini ke Pimpinan yang nanti juga akan diteruskan ke pemprov ke bagian aset. Sekarang suratnya sudah di bagian aset. Nanti kita akan berikan juga mengenai surat ini pada Ketua Fraksi yang ada untuk diteruskan ke anggotanya. Berharap segala fasilitas, begitu tidak menjabat lagi, sudah disetahkan," sebut Kabag Umum Setwan Riau, Khuzairi daat dikonfirmasi Rabu (21/08).

Sementara itu saat dikonfirmasi lagi mengenai fasilitas yang dimiliki oleh Anggota Dewan yang mesti dikembalikan jika habis masa jabatan, Khuzairi kembali menjelaskan, hanya berupa note book yang dipinjamkan pada 65 anggota dewan. Kemudian bagi pimpinan ada mobil dinas dan rumah dinas.

"Hanya itu saja, anggota kan tidak ada lagi dipinjamkan mobil dinas," jelasnya juga.

Sementara itu saat dikonfirmasi lagi mengenai seandainya ada eks anggota dewan yang tidak menyerahkan fasilitas tersebut, Khusairi mengatskan hal ini akan tetap ditagih. Hanya saja bukan kewenangan dari pihaknya lagi. Pihaknya hanya sebatas memberikan data terkait masalah ini.

"Ini bisa saja nanti penarikan paksa setelah setelah diberitahu atau diingatkan melalui surat berkali-kali," tambahnya lagi. (MCR)