Breaking News
Selalu Menang Ketika Bersama-sama, Ferryandi Optimis Terjalin Koalisi Golkar Bersama PKS | Sekda Arfan Sebut Organisasi Wadah Berhimpun dan Silaturahmi | Arkeolog Teliti Kutukan Firaun yang Mematikan, Ini Faktanya | Plt Kakanwil Kemenag Riau :Batik Haji 2024, Lambangkan Identitas Jemaah Haji | Semenisasi 59 Kilometer Jalan Lingkungan di Pekanbaru Sudah Rampung | Kafilah Kabupaten Siak Raih Peringkat 3 MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau di Kota Dumai Senin, 29 April 2024

 
Di Hadapan Jokowi, Mahathir Tegas Lawan Boikot Sawit Uni Eropa
Selasa, 20-08-2019 - 09:23:42 WIB

JAKARTA - Pemerintah Malaysia tidak tinggal diam saat Uni Eropa (UE) melakukan boikot terhadap ekspor kelapa sawit mereka.

Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad menegaskan bahwa pihaknya kini tengah mempertimbangkan membawa kasus pemblokiran kelapa sawit tersebut ke Mahkamah Internasional di Den Haag, Belanda.

Pernyataan itu bahkan disampaikan saat Mahathir menerima kunjungan Presiden Joko Widodo. Di mana sawit Indonesia juga terkena boikot UE.

"Kita harus melihat praktik perdagangan terlebih dahulu. Jika itu melanggar hukum internasional, tentu saja, kita akan pergi ke pengadilan internasional," ujar Mahathi seperti yang dilansir oleh Asian Review, Senin (19/8).

Baik Mahathir maupun Jokowi sangat prihatin dengan publisitas negatif yang dilakukan Uni Eropa (UE) atas produk sawit kedua negara. Keduanya bahkan setuju untuk mengintensifkan kerja sama dalam menghadapi hambatan perdagangan kelapa sawit.

Mahathir mengatakan bahwa Malaysia dan Indonesia sebagai produsen kelapa sawit terbesar di dunia kecewa atas tuduhan Eropa.

Sebelumnya, baik Malaysia maupun Indonesia mengisyaratkan niat untuk mengajukan pengaduan resmi ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

Kedua negara ini dituduh telah melakukan aktivitas beresiko tinggi dengan merusak lingkungan karena melakukan deforestasi untuk membuat lahan sawit. Lebih lanjut, UE bahkan menyatakan bahwa minyak sawit tidak sehat bagi kesehatan.

"Kami sangat kecewa dan kami merasa ini bukan karena minyak sawit berbahaya bagi kesehatan, melainkan lebih karena persaingan bisnis," tutur Mahathir

Indonesia dan Malaysia mendominasi sekitar 85 persen pasar global dengan produksi kelapa sawit. Namun Komisi Eropa tengah mengadopsi proposal Januari 2018, yang artinya secara bertahap akan membatasi dan akhirnya menghapus impor biofuel kelapa sawit pada tahun 2030.

UE sendiri adalah pembeli minyak kelapa sawit terbesar kedua setelah India. Saat ini, Eropa mengonsumsi 7,5 juta ton minyak kelapa sawit atau sekitar 10 hingga 15 persen dari permintaan global.

Mahathir sempat meminta agar Inggris yang akan keluar dari UE untuk tidak mengikuti langkah UE memboikot kelapa sawit Malaysia. [RMOL]



 
Berita Lainnya :
  • Selalu Menang Ketika Bersama-sama, Ferryandi Optimis Terjalin Koalisi Golkar Bersama PKS
  • Sekda Arfan Sebut Organisasi Wadah Berhimpun dan Silaturahmi
  • Arkeolog Teliti Kutukan Firaun yang Mematikan, Ini Faktanya
  • Plt Kakanwil Kemenag Riau :Batik Haji 2024, Lambangkan Identitas Jemaah Haji
  • Semenisasi 59 Kilometer Jalan Lingkungan di Pekanbaru Sudah Rampung
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Selalu Menang Ketika Bersama-sama, Ferryandi Optimis Terjalin Koalisi Golkar Bersama PKS
    #2 Sekda Arfan Sebut Organisasi Wadah Berhimpun dan Silaturahmi
    #3 Arkeolog Teliti Kutukan Firaun yang Mematikan, Ini Faktanya
    #4 Plt Kakanwil Kemenag Riau :Batik Haji 2024, Lambangkan Identitas Jemaah Haji
    #5 Semenisasi 59 Kilometer Jalan Lingkungan di Pekanbaru Sudah Rampung
    #6 Kafilah Kabupaten Siak Raih Peringkat 3 MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau di Kota Dumai
    #7 Menanti Langkah Politik PDIP, Koalisi atau Oposisi Dibahas dalam Rakernas Mei
    #8 Tim Penyelamat Palestina Temukan Dugaan Pencurian Organ oleh Israel
    #9 Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
    #10 Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved