PEKANBARU - Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim dipastikan akan meresmikan jembatan Sultan Abdul Jalil Syah atau yang dikenal dengan jembatan Siak IV, Kamis (14/2/2019) besok. Selain jembatan Siak IV, gubernur juga meresmikan flyover Simpang SKA dan flyover simpang Pasar Pagi Arengka Pekanbaru.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau Dadang Eko Purwanto, mengatakan, setelah diresmikan Jembatan Siak IV tidak bisa langsung beroperasi karena harus menunggu izin resmi kalaikan jembatan dari Kementerian PU.

Sedangkan untuk flyover di Simpang SKA dan Simpang Pasar Pagi Arengka usai diresmikan langsung bisa beroperasi dan dinikmati masyarakat.

“Kalau flyover usai potong pita langsung bisa beroperasi, kalau Siak IV belum bisa setelah penandatanganan prasasti ditutup sementara sampai turun surat resmi dari Kementerian PU. Tidak lama surat itu (turun), tak sampai sebulan,” ujar Dadang, Rabu (13/2/2019).

Dijelaskan Dadang, prosesi peresmian jembatan Siak IV akan dimulai pada pukul 08.00 WIB pagi. Usai dari Siak IV dilanjutkan dengan pemotongan pita dan penandatangan prasasti di dua flyover.

“Setelah potong pita, langsung dibuka jembatan layang ini untuk masyarakat Riau, dan Pekanbaru khususnya,” jelas Dadang.

Sementara itu, ketika disinggung mengenai pengalihan jalur lalu lintas pada acara tersebut, Dadang menjelaskan pengalihan pada acara tersebut tidak ada termasuk di jalan Arengka maupun jalan Soekarno Hatta.

“Kalau pengalihan jalan tidak ada, mungkin pengaturan saja oleh pihak Satlantas ataupun Dishub. Masyarakat diharapkan bisa menikmati hasil proyek strategis Provinsi Riau ini untuk kelancaran lalu lintas,” ungkap Dadang.

Untuk diketahui, pada tahun 2018 yang lalu Pemprov Riau telah menganggarkan dana untuk pembangunan lima proyek strategis Provinsi yang ada di Pekanbaru. Yakni penyelesaian pembangunan jembatan Siak IV yang mangkrak sejak tahun 2012 yang lalu dengan anggaran Rp56.528.000.000.

Pembangunan flyover simpang SKA, Simpang Jalan Soekarno Hatta-Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru, anggaran Rp219.990.852.000. Pembangunan Flyover simpang Pasar Pagi Arengka, anggaran Rp80.000.000.000.
Selanjutnya Pembangunan Kantor Kejaksaan Tinggi Provinsi Riau, anggaran Rp94.078.328.000. Pembangunan Gedung Kantor Polda Riau, pagu anggaran Rp172.883.960.000. [cakaplah]