DUMAI - Hingga 25 Februari 2020, luas lahan terbakar di Dumai mencapai 35,55 hektar. Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Dumai, Afrilagan, Rabu (26/2/2020).

Api tersebar di beberapa kecamatan, yang paling parah terjadi di Kecamatan Sungai Sembilan denga luas lahan terbakar 21,5 hektar.

"Dengan rincian Kelurahan Bangsal Aceh 6 hektar, Kelurahan Lubuk Gaung 15 hektar dan Kelurahan Tanjung Penyebal 0,5 hektar," ungkap Afrilagan.

Tambahnya, kebakaran lahan di Kecamatan Medang Kampai 6 Ha dengan rincian, Kelurahan Teluk Makmur 3 hektar dan Kelurahan Guntung 3 hektar.

Di Kecamatan Dumai Barat lahan yang terbakar seluas 3,25 hektar dengan rincian di Kelurahan Purnama 2 hektar, Kelurahan Bagan Keladi 1,25 hektar.

Kecamatan Dumai Timur 1,55 hektar dengan rincian di Kelurahan Teluk Binjai 0,25 hektar, Kelurahan Tanjung Palas 1 hektar dan Kelurahan Bukit Batrem 0,3 hektar.

Kebakaran lahan juga terjadi di Kecamatan Dumai Selatan seluas 3,25 hektar, dengan rincian di Kelurahan Bukit Datuk 1,5 hektar, Kelurahan Bukit Timah 0,75 hektar, dan Kelurahan Mekar Sari 1 hektar.

Data tersebut hasil rekapitulasi dan laporan harian tim reaksi cepat (TRC) BPBD Kota Dumai.

Guna melakukan pemadaman dan pendinginan, Tim Satgas Karhutla Dumai dengan kekuatan 50 personel terdiri dari BPBD, TNI Polri, RPK Wilmar, Manggala Agni Ops Dumai, Regdam DKPP, MPA Kelurahan dan Kecamatan berupaya keras melakukan pemadaman di Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai.

Tambahnya, rencana giat Tim Satgas Karhutla Dumai, pada Rabu (26/2/2020) yaitu melakukan upaya pemadaman di Kelurahan Teluk Makmur RT 04.

"Laporan yang kami terima api meluas akibat panas dan angin kencang. Untuk memadamkan api tim diperkuat oleh regu pemadam dari BPBD Dumai 2 regu, TNI Polri, Manggala Agni Ops Dumai, Regdam DKPP dan MPA Kel/Kec Teluk Makmur," terang Lagan. [HRC]