Breaking News
Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes | Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong | Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal | Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM | AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023 | Visa Jemaah Calon Haji Riau Dicetak, 6 Kloter Sudah Selesai Jumat, 26 April 2024

 
Sejarah Pelat Nomor di Indonesia Ada di Secarik Kertas Ini
Selasa, 13-08-2019 - 14:13:10 WIB

RIAUTRUST.COM – Setiap kendaraan bermotor harus dilengkapi dengan pelat nomor. Hal ini sebagai identitas dari kendaraan tersebut, agar mudah dikenali oleh pihak berwajib.

Sudah menjadi rahasia umum, bahwa huruf depan pelat nomor disesuaikan dengan domisili dari kendaraan itu. Contohnya, B dipakai untuk kendaraan yang berasal dari Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan Depok.

Lantas, dari mana asal usul pembagian abjad berdasarkan wilayah itu?

Dilansir dari laman Twitter @almascatie, Selasa 13 Agustus 2019, secarik kertas yang diunggah oleh pemilik akun, memerlihatkan sejarah pelat nomor yang ada di Indonesia.

Rupanya, pembagian tersebut sudah dilakukan sejak Indonesia masih dijajah oleh Belanda. Pada kertas tersebut, tampak tulisan Letter Auto Dari Nederlandsch East Indie. Nama East Indie adalah julukan yang diberikan pemerintah Belanda, untuk Indonesia zaman dulu.

Pada daftar yang ada di kertas tersebut, tampak A digunakan untuk pelat nomor kendaraan yang berasal dari Bantam, wilayah yang saat ini dikenal dengan nama Banten.

Lalu, B untuk Batavia, atau Jakarta saat ini. Ada juga F untuk Buitenzorg, sebutan orang-orang Belanda untuk Bogor. Sekadar informasi, Buitenzorg diartikan sebagai kota yang aman dan tenteram.

Keresidenan Kedu diberikan penanda pelat nomor AA. Huruf tersebut kini dipakai untuk kendaraan yang berdomisili di sebagian wilayah Jawa Tengah, yakni Magelang, Purworejo dan sekitarnya. [VIVA]




 
Berita Lainnya :
  • Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
  • Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
  • Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
  • Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
  • AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
    #2 Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
    #3 Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
    #4 Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
    #5 AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023
    #6 Visa Jemaah Calon Haji Riau Dicetak, 6 Kloter Sudah Selesai
    #7 Penetapan NIP PPPK Pemprov Riau 2023 Masih Diproses BKN
    #8 Kisah Sulit Melaksanakan Haji di Zaman Khalifah Umar Bin Khattab
    #9 Thailand akan Bangun Gedung Tertinggi di Dunia, Ingin Kalahkan Burj Khalifa
    #10 Hujan Bakal Mengguyur Sebagian Wilayah Riau Hari Ini
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved