PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengalokasikan anggaran sebesar Rp442,024 miliar melalui APBD tahun 2019 untuk pembangunan jalan dan jembatan di 12 kabupaten/kota se-Riau.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau, Dadang Eko Purwanto kepada CAKAPLAH.com, Kamis (18/4/2019) di Pekanbaru.

"Pagu anggaran sebesar Rp442,024 miliar untuk pembangunan jalan dan jembatan itu telah dibagi-bagi sesuai keperluan kabupaten/kota yang ada di Riau," katanya.

Dari 12 kabupaten/kota, kata Dadang, kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang paling besar mendapat alokasi anggaran pembangunan jalan dan jembatan.

"Untuk Rohul ada empat kegiatan pembangunan jalan dan dua jembatan dengan total pagu dana mencapai Rp 122,840 miliar lebih. Yang terbesar yakni untuk peningkatan jalan Dalu-dalu- Mahato sepanjang 7,3 kilometer sebesar Rp65,7 miliar," katanya.

Selain Rohul, lanjut Dadang, kabupaten Rokan Hilir (Rohil) termasuk yang mendapat anggaran besar sebanyak Rp66,438 miliar.

"Untuk Rohil ada tiga kegiatan peningkatan jalan, salah satunya yakni peningkatan jalan Teluk Piyai (Kubu)- Panipahan hingga keperbatasan Sumatera Utara sepanjang 16,1 kilometer, dengan total anggaran Rp66,438 miliar," terangnya.

Kemudian, disusul kota Pekanbaru dengan alokasi anggaran sebesar

Rp45,842 miliar. Di Pekanbaru terdapat empat kegiatan yang terdiri dari dua peningkatan jalan dan dua pembangunan jalan.

"Di Pekanbaru ada peningkatan jalan dalam kota Pekanbaru sepanjang 3,2 kilometer dengan total anggaran mencapai Rp45,842 miliar," paparnya.

Selanjutnya, kabupaten Kampar terdapat empat kegiatan dengan total anggaran Rp 36,689 miliar, kota Dumai anggaran Rp8,347 miliar, Siak sebesar Rp37,693 miliar, Pelalawan Rp31,294 miliar, Kuantan Singingi Rp8,847 miliar, Indragiri Hulu Rp20,642 miliar, Indragiri Hilir Rp20,842 miliar dan Kepulauan Meranti Rp9,347 miliar.

"Sedangkan untuk di lingkungan Pemerintah provinsi Riau, disiapkan anggaran sebesar Rp41,200 miliar yang digunakan untuk perencanaan teknik jalan dan jembatan, survei IRMS jalan di Provinsi Riau, pembebasan lahan jalan di Riau, pembayaran hutang pembangunan jalan Teluk Masjid dan beberapa kegiatan lainnya," sebutnya.

Selain anggaran pembangunan jalan dan jembatan, tambah Dadang, Pemprov Riau pihaknya juga menganggarkan dana untuk pemeliharaan jalan dan jembatan sebesar Rp123,580 miliar. Saat ini proses pembangunan serta pemeliharaan jalan dan jembatan masih dalam tahap lelang.

"Yang masuk dalam tahap pemeliharaan tahun ini adalah yang memang sudah dinilai layak. Nanti kalau sudah selesai proses lelang, pengerjaan akan segera dilakukan dibeberapa ruas jalan dan jembatan yang sudah ditentukan sebelumnya," tukasnya. [cakaplah]